Marginalia Tempo

 Konten paling aku tunggu-tunggu setiap minggu dari Tempo adalah Marginalia. Buku juga, jujur aja, aku belum terlalu eksplorasi tempo ini meskipun sudah hampir satu tahun berlangganan.

Kenapa berlangganan Tempo?

Dulu, sebelum pilpres aku pengen cari data-data paslon agar gak salah pilih nantinya. Eh, aku malah maen ke kolom Marginalia. Di situlah aku terjebak!

Aku suka baangggeeet sama Marginalia Tempo!

Bentuknya kayak opini gitu, tapi kita diajakin buat berpikir juga, hingga secara tidak langsung dari informasi yang di berikan tercipta diskusi. Menarik banget, teman-teman harus coba baca.

Satu yang cukup disayangkan. Aku enggak tahu sih, tapi baru tahun ini aku berlangganan tempo.

Sebelum update webnya, web lama lebih mudah dan praktis dijalankan. Emang sering agak bug, tapi lebih mudah gitu.

Aku soalnya sering baca berita di majalah lama, aku baca berita di tahun 1970 atau 1980 dari majalah tempo. Biasanya aku baca buat menciptakan feel kalau lagi menulis antara tahun tersebut.

Di web terbaru, aku masih kebingungan buat nyari kolom khusus majalah tahun yang lama itu. Atau emang sudah dihapuskan? Tapi web terbaru ini gak bug, juga gak lag. Baguslah!

Kolom Marginalianya sih gampang di cari. Lebih gampang. Hanya itu sih, berita lamanya jadi susah dicari.

Ya...

Kembali lagi ke Marginalia.

Isinya itu kayak apa pun yang kepikiran dan kita diajak berdiskusi lebih mendasar tentang itu.

Seri. Coba temen-temen baca, pasti kalau kalian suka bakal ketagihan!