Sepotong "Kasihan"
Sepotong surat yang kau kirimkan
Minggu lalu, berisikan kata "kasihan"
aku yang tidak mengerti, mencoba
mencari tahu apa itu "kasihan"?
Aku mulai mencarinya dengan memahami
apa yang tak pernah kau katakan
Temuan awal berupa segala kekurangan diri-
ku, yang kau beri rasa "kasihan"
Sungguh aku menemukan rasa kasihan
dengan penuh rasa syukur
Sungguh aku menemukan rasa kasihan
yang tak pernah dapat diukur
Lalu aku menetap di hatimu, yang kau
beri rasa kasihan. Aku ada disitu
berlama-lama. Hingga rasanya ingin sekali aku
mendekap, berlindung, dengan rasa kasihan itu.
Karena kenyamanan itu, tiba-tiba aku merasa
rasa kasihan menjelma menjadi seekor harimau.
Rasa kasihan ternyata memiliki taring, memiliki
cakar, yang sewaktu-waktu dapat membunuh.
Kerendahan hatimu memang menyejukkan
tapi kerendahan hatimu juga melemahkanku
Kebaikan hatimu memang begitu menenangkan
tapi kebaikanmu juga memberi rasa cemburu
Aku masih tidak mengerti maksud suratmu
Apa karena rasa kasihan, kau menyayangiku?
Apa karena rasa kasihan, kau takut meninggalkanku?
Atau, ternyata aku hanya ada karena rasa belas kasihanmu?
Komentar
Posting Komentar